Informasi

Baru Menggunakan Vape? Ini Cara Tanda Baterai Pod Kamu Penuh

Memahami tanda baterai pod penuh dan cara merawatnya dengan benar memang cukup penting bagi pengguna. Tujuannya tentu untuk memastikan perangkat Anda berfungsi dengan baik dan bisa bertahan lebih lama.

Biasanya, pod vape yang saat ini banyak digunakan telah dilengkapi dengan berbagai macam indikator LED. Indikator inilah yang menunjukkan status pengisian baterai.

Pahami Tanda Baterai Pod Penuh

Secara umum, saat mengisi daya pod, lampu LED ini akan langsung menyala dalam berbagai macam warna atau dengan pola berkedip yang berbeda. Tujuannya tentu untuk menunjukkan status pengisian baterai. Berikut ini sudah ada penjelasan terkait tanda baterai pod penuh, antara lain:

1. Lampu LED Berubah Warna

Sebagian besar pod vape, saat baterai telah penuh nantinya lampu indikator LED tersebut akan berubah warna. Contohnya saja, dari merah (saat baterai lemah) menjadi hijau atau biru (saat baterai penuh). Sedangkan untuk Pod Emkay sendiri akan berwarna merah jika baterai habis, dan akan berwarna hijau jika baterai pod sudah penuh.

2. Notifikasi pada Layar

Untuk pod vape yang telah dilengkapi dengan layar, biasanya ada beberapa ikon baterai yang menunjukkan status pengisian. Pada saat baterai penuh, ikon ini nantinya juga langsung menampilkan baterai penuh tanpa adanya animasi pengisian lagi.

3. Mendapatkan Pemberitahuan Suara atau Getaran

Saat ini, sebagian besar pod vape yang canggih akan memberikan notifikasi suara atau getaran ketika baterai sudah penuh. Hal ini nantinya sebagai tanda baterai pod penuh.

4. Kinerja Baterai yang Stabil

Jika sudah diisi penuh, tentunya perangkat pod akan menunjukkan kinerja optimal. Bahkan, tanpa adanya penurunan daya atau intensitas. Apabila pod kembali berfungsi dengan baik setelah diisi. Hal tersebut sebagai tanda baterai pod penuh.

5. Pengisian Otomatis Berhenti

Pada pod vape dengan menggunakan fitur pengisian otomatis, tentu proses pengisian ini nantinya akan otomatis berhenti. Terutama, saat baterai sudah mencapai kapasitas penuh. Tujuannya tentu untuk bisa langsung menghindari overcharging yang akan langsung merusak baterai.

Baca Juga : Fitur Baru Emkay: Beli Hari Ini, Terima Hari Ini!

Cara Merawat Baterai Pod Vape

Apabila di atas membahas tentang tanda baterai pod penuh. Berikutnya, akan dijelaskan cara merawat pod vape agar dapat bertahan lebih lama. Berikut ini sudah ada penjelasan terkait cara merawat baterai pod vape, antara lain:

1. Tidak Boleh Biarkan Baterai Kosong

Pertama, usahakan untuk mengisi baterai sebelum benar-benar habis. Umumnya, baterai lithium-ion ini digunakan pada pod vape. Jadi alangkah lebih baik diisi pada saat daya masih tersisa sekitar 20-30%.

2. Gunakan Charger yang Tepat

Harap gunakan charger yang telah direkomendasikan oleh pabrik atau disertakan dalam paket pembelian. Pemakaian charger yang tidak terlihat kompatibel bisa saja merusak baterai.

3. Hindari Pengisian Berlebih

Meskipun saat ini banyak pod vape modern yang sudah dilengkapi dengan fitur pengisian otomatis. Namun, juga akan berhenti ketika baterai penuh.

Oleh karena itu, ada baiknya Anda mencabut pod dari charger usai penuh. Hal tersebut tentunya untuk bisa memastikan umur panjang baterai.

4. Jaga Suhu Pengisian

Harap memastikan untuk selalu mengisi pod pada suhu yang tepat. Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin ini juga sebenarnya dapat langsung mempengaruhi performa serta umur baterai.

Oleh karena itu, idealnya pengisian dapat dilakukan di tempat yang sejuk. Jadi nantinya tidak akan langsung terkena sinar matahari.

Cara Pengisian Pod yang Benar

Selain memahami tanda baterai pod penuh, nantinya Anda akan tahu cara pengisian pod yang benar. Pengisian pod yang benar bisa menjadi faktor penting dalam menjaga performa serta umur baterai pod vape. Berikut ini sudah ada beberapa langkah yang bisa Anda ikuti dengan mudah, antara lain:

1. Gunakan Kabel dan Adapter Benar

Sama seperti yang disebutkan sebelumnya, harap pastikan Anda sudah menggunakan kabel dan adapter. Hal ini harus sesuai dengan spesifikasi pod vape Anda.

2. Memperhatikan Indikator Pengisian

Usahakan cek indikator pengisian pada saat menghubungkan pod ke charger. Apabila tidak ada tanda-tanda pengisian (lampu LED tidak menyala atau layar tidak menampilkan pengisian), maka segeralah periksa koneksi kabel atau coba charger lain.

3. Hindari Pengisian Semalaman

Meski beberapa pod vape dirancang untuk berhenti mengisi daya saat baterai sudah penuh, maka sebaiknya hindari pengisian semalaman. Tujuannya tentu untuk bisa langsung mengurangi risiko overcharging.

4. Isi pada Tegangan yang Stabil

Sebisa mungkin, isilah daya baterai pod vape Anda pada sumber listrik yang sudah stabil. Pengisian dari port USB komputer atau power bank ini sebenarnya juga bisa dilakukan dengan cepat.

Namun, harap pastikan tegangannya sudah stabil dan sesuai dengan kebutuhan perangkat.Ingatlah untuk selalu memperhatikan indikator pengisian dan melakukan perawatan rutin. Hal ini agar baterai tetap dalam kondisi terbaiknya dan mengetahui tanda baterai pod penuh.

Ikuti terus instagram @emkaysignature dan @emkay.id agar tidak ketinggalan tips menarik seputar dunia vaping.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *